Waktu pertama kali ditunjuk sebagai DPL dalam sebuah kegiatan kampus, Lagi-lagi rasa takut dan was was dalam diri itu muncul.
Meski beberapa kali mendampingi mahasiswa bahkan di lokasi yang jauh dan luas sekalipun, perasaan minder itu selalu saja datang tak bisa dielakkan.
Terkadang saya termenung, di usia yang hampir memasuki kepala empat, tentu sudah banyak pengalaman yang telah terlewati, kegiatan yang terdampingi, Tapi entah mengapa kekhawatiran itu selalu datang menghalangi.
Saat dibiarkan waktu itu berlalu, dan waktu itu benar-benar tiba, ternyata rasa malu, minder, takut salah itu enyah juga berganti pada rasa percaya diri menguatkan langkah.
Pernah pada suatu hari prinsip itu melintas dalam pikiran kala mengeluh, kenapa rasa malu dan minder ini selalu menghantui. Ah, nanti tiba pada waktunya, keberanian itu akan muncul dengan sendirinya.
Dan benar saja, sedikit demi sedikit rasa itu mulai mengemuka dan menjadikan percaya diri muncul tanpa dinyana.
Apalagi pernah baca, pendiam dan pemalu, itu adalah karakter, bukan sikap, maka kalau sudah menjadi karakter, sangat mustahil untuk dihilangkan, bisanya hanya disikapi bagaimana agar karakter itu terkondisikan dengan baik.
Maka, setiap hari harus terus belajar tanpa lelah, biarkan orang lain mencemooh, mengejek, menghujat dan lain sebagainya, anggap saja orang iri karena merasa tersaingi.
Terus asah skill dan kemampuan untuk menuju langkah perkembangan berkelanjutan.
Baron, 21 Januari 2023